Desa Dapdap Putih

               Diperikarakan sekitar tahun 1920 dimana terjadi urbanisasi dari berbagai daerah di Propinsi Bali seperti Kabupaten Gianyar,Kabupaten Buleleng ,Kabupaten Tabanan,Kabupaten Karang Asem ,serta Kabupaten lainnya pada saat itu menuju sebuah bukit yang bertujuan untuk membuka lahan pertanian yang pada mulanya wilayah Desa Tista adalah Hutan belantara .Dari beberapa Kelompok pendatang tersebut sepakat untuk membuat tempat tinggal berkelompok untuk memudahkan dalam hidup bermasayarakat berkehidupan  social dan mereka sepakat untuk menyebut daerahnya dengan  nama Dap dap Putih ,lama kelamaan daerah yang di tempati tersebut dirasakan memiliki kesejukan mereka sepakat untuk mengubah nama desanya menjadi desa Tista.(Tis dalam arti sejuk ta dalam arti Amerta hasil/hidup )

                Desa Tista adalah salah satu Desa di Kecamatan Busungbiu Kabupaten Buleleng yang terdiri atas Tiga Banjar Dinas yang di pimpin oleh Kelian banjar dinas . Adapun Banjar Dinas Yang di maksud  1 banjar Dinas Tista,2 Banjar Dinas Munduk mengenu,3 Banjar Dinas Munduk tengah ,Desa Tista juga terdiri atas 3 Desa Pakraman yaitu : Desa Pakraman Tista,Desa Pakraman Munduk Mengenu,Dan Desa Pakraman Munduk tengah juga terdiri atas  3 tiga Subak Abian : 1.Subak Abian Gunung Merta,2 Subak Abian Gunung Renge,3 Subak Abian Gunung Jawi.Semua tersebut di atas menyatukan diri dalam bentuk Desa Administratif atau Desa Dinas yang di sebut Desa Tista di Pimpin oleh seorang Perbekel.Desa Pakraman serta Subak Abian mempunyai tugas  dan fungsi masing –masing serta selalu berkordinansi dalam membahas suatu permasalahan di tingkat Desa . Demikian juga Kelian Banjar Dinas sebagai perpanjangan tangan perbekel untuk mengayomi di masing – masing Banjar Dinas .

           Demikian  sejarah singakt Desa Tista kami sampaikan untuk dapat di pergunakan untuk keperluan sebagaimana mestinya.