Musyawarah Desa Khusus, Bahas RKP Desa 2026 untuk Pembangunan Berkelanjutan

07 Juli 2025 13:38:10 WITA

Dapdap Putih, 7 Juli 2025 – Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Dapdap Putih hari ini menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) Penyusunan Perencanaan Pembangunan Desa (RKP Desa) Tahun 2026. Acara yang berlangsung di Aula Kantor Desa Dapdap Putih ini dihadiri oleh berbagai elemen penting desa, menunjukkan komitmen bersama untuk merancang masa depan Dapdap Putih yang lebih baik.

Hadir dalam Musdesus ini antara lain Perbekel Dapdap Putih, jajaran Perangkat Desa, Direktur Bumdesa Ajeg Mandiri Dapdap Putih, Pendamping Desa, Ketua TP PKK, Bhabinkamtibmas, Babinsa, LPM, LAD, Ketua Kader Posyandu, serta perwakilan dari Kelompok Ternak. Kehadiran lintas sektor ini diharapkan mampu menghasilkan RKP Desa yang komprehensif dan menjawab kebutuhan seluruh lapisan masyarakat.

Musyawarah ini berfokus pada pembahasan sejumlah rencana pokok yang akan menjadi prioritas pembangunan desa di tahun 2026. Beberapa poin utama yang dibahas meliputi:

  • Peningkatan Kapasitas Masyarakat: Desa Dapdap Putih berencana meningkatkan kapasitas masyarakat melalui pelatihan dan penyuluhan di berbagai bidang, seperti usaha ekonomi, pertanian, dan teknologi tepat guna. Hal ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan.

  • Pengelolaan Sampah Terpadu: Dalam upaya menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, Musdesus ini membahas penataan kebersihan desa yang tidak hanya berfungsi sebagai upaya sanitasi, namun juga memiliki dampak sosial ekonomi bagi masyarakat.

  • Penyediaan Air Bersih: Guna mewujudkan layanan air bersih yang lancar, dibahas juga rencana pembangunan, rehabilitasi, atau peningkatan sambungan air bersih ke rumah tangga di seluruh wilayah desa.

  • Kelengkapan Sarana Pemerintahan Desa: Untuk mendukung efektivitas kerja pemerintah desa, akan dilakukan penyediaan sarana aset tetap perkantoran/pemerintahan desa sesuai dengan kebutuhan masing-masing PKA.

  • Dukungan Layanan Kesehatan: Penyelenggaraan Pos Kesehatan Desa (PKD) atau Polindes milik desa menjadi prioritas untuk mendukung ketersediaan dan akses layanan kesehatan dasar bagi warga Dapdap Putih.

  • Pengembangan Sektor Ekonomi: Pembangunan, rehabilitasi, atau peningkatan pasar desa juga menjadi agenda penting, mengingat peran pasar sebagai motor penggerak perekonomian masyarakat.

  • Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa dan Kader: Musdesus ini juga menyoroti pentingnya peningkatan kapasitas bagi BPD dan Perangkat Desa, serta Kader Posyandu, guna meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mereka dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi demi pelayanan yang optimal.

  • Kebersihan Posyandu: Sebagai upaya menjaga kebersihan dan kenyamanan di fasilitas kesehatan tingkat dasar, direncanakan pengadaan sarana bak sampah di masing-masing Posyandu.

  • Pencegahan Putus Sekolah: Untuk memastikan setiap anak memiliki akses pendidikan, Musdesus ini juga membahas dukungan pendidikan bagi siswa miskin sebagai langkah pencegahan terjadinya putus sekolah di Dapdap Putih.

Perbekel Dapdap Putih menyampaikan harapannya agar RKP Desa 2026 ini dapat menjadi pedoman yang jelas dalam pelaksanaan pembangunan desa, sejalan dengan visi dan misi Dapdap Putih yang maju, mandiri, dan sejahtera. Hasil Musdesus ini akan menjadi dasar bagi penyusunan dokumen RKP Desa 2026 yang akan segera disahkan.

Komentar atas Musyawarah Desa Khusus, Bahas RKP Desa 2026 untuk Pembangunan Berkelanjutan

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
 

Layanan Mandiri


Silakan datang / hubungi perangkat Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.

Masukkan NIK dan PIN!

Media Sosial

FacebookTwitterYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Jumlah Pengunjung

Lokasi Dapdap Putih

tampilkan dalam peta lebih besar